Tiga tahun lalu, Linkin Park merilis sebuah album yang saya pribadi rasa kembali ke “akar” mereka di awal karirnya berjudul The Hunting Party. Pada 17 Februari 2017, mereka merilis single perdana untuk album baru mereka yang akan dirilis pada pertengahan Mei 2017. Dalam single berjudul “Heavy” ini mereka berkolaborasi dengan salah satu penyanyi muda, Kiiara.
Saya pribadi menyukai Heavy sebagai sebuah lagu, punya makna lirik yang dalam tergantung siapa yang mendengarnya. Sayangnya, saya kurang suka jika lagu ini berasal dari Linkin Park. Mungkin tidak akan masalah jika lagu ini berasal dari Kiiara yang berkolaborasi dengan Chester Bennington dan Mike Shinoda, tapi entah kenapa, saya termasuk orang yang kurang menyukai lagu ini berasal dari Linkin Park.
Tapi, saya tidak suka menilai sesuatu hanya dari satu sisi saja. Maka, saya berusaha positif terhadap album baru Linkin Park, One More Light secara keseluruhan. Dan, saya punya alasan mengapa tidak berharap banyak bahwa album ini akan mirip seperti Hybrid Theory, Meteora atau The Hunting Party.
Draft tulisan ini sudah mulai saya kerjakan sejak pertengahan Februari 2017 tapi baru diselesaikan pada akhir Maret 2017 agar memberi saya waktu untuk tidak terbawa perasaan.
Menengok Kembali “Guilty All The Same”
Guilty All The Same adalah single perdana Linkin Park sebelum rilisnya The Hunting Party dan sebagai orang yang menyukai lagu dengan permainan gitar dan drum yang ‘rock banget’, saya menyukainya. Sayangnya, tidak semua orang setuju dengan saya. Banyak fans yang juga menyanyangkan bahwa lagu tersebut terlalu ‘kuno’ untuk selera rock jaman sekarang.Hampir di setiap album baru yang dikerjakan oleh Linkin Park setelah Hybrid Theory dan Meteora selalu mendapat beberapa komentar negatif dari beberapa fans-nya. Untuk saya pribadi, saya menghargai apapun yang LP kerjakan, tapi jika memang tidak suka, maka saya cukup tidak mendengarkannya.
Wawancara Mike Shinoda
Pada beberapa kesempatan wawancara dengan Mike Shinoda, dia mengatakan bahwa pada album baru ini, Linkin Park melakukan banyak eksperimen seperti untuk pertama kalinya mengajak penulis lain untuk menulis lagu dalam album ini, album ini dimana mereka menulis melodi dan lirik lebih dahulu daripada musiknya dan sebagainya.Jadi, kemungkinan besar, album baru ini akan lebih condong ke arah A Thousand Suns atau Living Things dibandingkan The Hunting Party. Bahkan, Mike Shinoda mengatakan bahwa “Heavy” menjadi single perdana album baru ini karena lagu tersebut bisa mewakili keseluruhan warna musik dalam album One More Light.
Bicara tentang Industri
Oke, sekarang waktunya membahas tentang industri musik dan Linkin Park itu sendiri. Album sebelumnya, The Hunting Party secara musik ‘ribet’ menurut saya. Bukan sebuah album yang bisa didengarkan oleh siapapun, bahkan mungkin lebih banyak orang yang mengatakannya sebagai lagu ‘berisik’. Dan, mungkin itu adalah masalahnya.Linkin Park dikenal sebagai salah satu band yang berhasil membawa genre nu metal ke para pendengar yang lebih mainstream pada awal karir mereka. Dan, melakukan hal itu lagi, kemungkinan tidak akan membawa kesuksesan yang sama pada mereka. Di sisi lain, ketika mereka berusaha bereksprimen dengan musiknya, mereka bisa membawa pendengar-pendengar musik yang lebih mainstream ke arah mereka.
Saya tidak tau apa tujuan utama Linkin Park dengan album baru ini, sekedar mengobati rasa kangen para fans terhadap karya-karya baru mereka? menunjukan eksistensi mereka? menjadi OST untuk film terbaru Transformer? Entahlah.
Comments